Dhaka –
Para demonstran mahasiswa Bangladesh mendesak biar peraih Nobel Perdamaian, Muhammad Yunus, memimpin pemerintahan interim negara tersebut sehabis PM Sheikh Hasina dilengserkan dan militer menggantikan kekuasaan.
Dilansir AFP, Selasa (6/8/2024), usul itu disampaikan oleh pemimpin penting golongan demonstran Mahasiswa Melawan Subordinat (SAD), Nahid Islam, sehabis Hasina meninggalkan istananya di Dhaka pada Senin (5/8) waktu lokal usai dituntut mundur oleh para demonstran yang membanjiri jalanan.
“Kami sudah tentukan bahwa pemerintahan interim mulai dibikin di mana peraih Nobel yang beken secara internasional, Dr Muhammad Yunus, yg diterima secara luas, akan menjadi penasihat penting,” ucap Islam dalam pesan video pada Selasa (6/8) waktu setempat.
Pernyataan Islam itu dirilis sehabis panglima militer Bangladesh, Jenderal Waker-Uz-Zaman, mengatakan dalam siaran televisi pemerintah bahwa Hasina telah mengundurkan diri selaku PM dan militer akan membentuk pemerintahan sementara.
| Baca juga: Demo Maut Akhiri 15 Tahun Kekuasaan PM Bangladesh Sheikh Hasina |
Waker diperkirakan mulai berjumpa dengan para pemimpin mahasiswa pada Selasa (6/8) malam.
Pesan proteksi untuk Yunus juga disampaikan oleh pemimpin golongan SAD lainnya, Asif Mahmud, dalam pernyataan via Facebook. “Kami yakin pada Dr Yunus,” tulis Mahmud dalam pernyataannya.
Yunus yg seorang ekonom ternama dan sekarang berusia 84 tahun, banyak menuai kebanggaan alasannya merupakan dianggap sukses mengentaskan jutaan orang dari kemiskinan lewat bank keuangan mikro yang dirintisnya. Namun ia juga mendapat permusuhan dari Hasina, yang menuduhnya “menghisap darah” orang-orang miskin.
Saat ini, Yunus berada di Eropa dan seorang pembantu dekatnya menyampaikan pada Senin (5/8) malam bahwa ia belum menemukan ajuan apa pun dari militer bagi memimpin pemerintahan interim Bangladesh.
Simak informasi selengkapnya di halaman selanjutnya.
Sementara itu, Hasina yg berusia 76 tahun, telah berkuasa di Bangladesh sejak tahun 2009 dan dituduh menjalankan kecurangan dalam pemilu Januari kemudian yang memberikannya periode kelima selaku PM.
Unjuk rasa yg dimulai sejak bulan kemudian bagi memprotes kuota pekerjaan karyawan negeri, telah meluas menjadi kerusuhan terburuk dalam 15 tahun pemerintahan Hasina dan bermetamorfosis usul yg lebih luas biar ia mundur dari jabatannya.
Jutaan orang nekat turun ke jalanan dalam unjuk rasa selama sebulan terakhir, dengan baru-baru ini menuntut Hasina mundur. Pada Senin (5/8) waktu setempat, para demonstran mengabaikan jam malam tanpa deadline yg diberlakukan militer dan membanjiri jalanan Dhaka.
Situasi itu memaksa Hasina buat kabur dari istananya di Dhaka dan ia dilaporkan meninggalkan ibu kota Bangladesh dengan helikopter, sebelum istananya diserbu para demonstran yang kemudian mengacak-acak isinya.
| Baca juga: Sosok Sheikh Hasina, PM Bangladesh yang Mundur-Kabur alasannya yaitu Demo |
Hoegeng Awards 2025Baca cerita inspiratif calon polisi rujukan di siniSelengkapnya
Leave feedback about this