10 Mei 2025
Berita

Bank Sumsel Babel Dukung Upaya Pemberantasan Judi Online Di Sektor Perbankan

Direktur Bank Sumsel Babel foto bareng  usai FGD
Direktur Bank Sumsel Babel foto bareng usai FGD (Foto: Istimewa/dok Humas Bank Sumsel Babel)

Palembang

Direktur Utama Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin menyampaikan pihaknya berkomitmen untuk mendukung segala inisiatif yang berniat untuk memberantas judi online (judol). Saat ini, Palembang menjadi kota terbanyak di Sumsel yang banyak bermain judol.

Dari data yang dicatat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatera Selatan dan Bangka Belitung pemain judol di Palembang tercatat sebanyak 40.470 orang dengan deposit keuangan Rp 214 miliar.

Pemain judi online didominasi laki – laki pekerja swasta sebanyak 101.840 orang dan deposit keuangan telah meraih Rp 415 miliar. Secara nasional pemain judol ini totalnya ada 2.370.000 orang dengan transaksi meraih Rp 600 triliun sampai Maret 2024.

Selain Palembang, Kabupaten Muba terbanyak kedua warganya yang banyak bermain judol sebanyak 10.512 pemain dengan deposit Rp 37 miliar, ketiga Banyuasin 9.862 orang dengan jumlah deposit Rp 28 miliar, keempat OKI Rp 9.003 pemain dengan jumlah Rp 21 miliar dan yang kelima ada Muara Enim 8.063 orang dengan deposit Rp 28 miliar.

“Kerja sama antara forum keuangan dan pihak berwenang sungguh penting untuk mempertahankan integritas sektor perbankan serta melindungi penduduk dari dampak negatif perjudian.” katanya yang di dampingi Pemimpin Divisi Kepatuhan dan APU PPT Bank Sumsel Babel, M Taufan Yulistian usai acara Focus Group Discussion (FGD) bertajuk ‘Upaya Pemberantasan Judi Online di Sektor Perbankan’ bareng OJK Provinsi Sumsel dan Bangka Belitung serta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

Baca juga: Kecanduan Judi Slot, 2 Pria Nekat Curi 15 Botol Minyak Kayu Putih-Diamuk Massa

Sementara itu, Kepala OJK Arifin Susanto berharap lewat diskusi ini, terdapat sinergi antara forum pengawas dan perbankan dalam menghambat praktik judi online yang merugikan penduduk dan mengancam kestabilan keuangan.

“Kami mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bantu-membantu berperan aktif dalam memberantas judi online demi terciptanya lingkungan keuangan yang lebih sehat dan transparan,” ujarnya.

FGD ini berniat untuk menampilkan informasi mendetail perihal seni administrasi dan tindakan yang diambil dalam pemberantasan judi online, terutama yang berhubungan dengan penerapan regulasi di sektor perbankan. Peserta FGD berisikan Board of Director (BoD), Pemimpin Divisi, Pemimpin Satuan, serta awak media yang berperan penting dalam menyebarluaskan informasi terkait faktor ini.

Baca juga: Pengakuan 2 Pencuri Motor yang Ditembak Polisi: Uangnya Bayar Kredit-Judi Online

20D

Video: Tampang Komplotan Begal ‘Sigra Putih’ yang Meresahkan Warga Palembang

20D

Video: Tampang Komplotan Begal ‘Sigra Putih’ yang Meresahkan Warga Palembang


palembangbank sumsel babelbrantas judi onlinejudi online

Leave feedback about this

  • Quality
  • Price
  • Service

PROS

+
Add Field

CONS

+
Add Field
Choose Image
Choose Video